TAKALAR | SWUARAINDONESIA.COM – Pemerintah Kabupaten Takalar telah melakukan mutasi sebanyak 311 pejabat struktural yang terdiri dari pejabat eselon IV sampai pejabat eselon II, lingkup Pemkab Takalar.
Diantar pejabat eselon III yang ikut dilantik hari ini oleh Bupati Takalar Firdaus Daeng Manye adalah Mappaturung, S.Sos sebagai Camat Mangarabombang dalam upacara pelantikan yang berlangsung khidmat di Halaman Kantor Bupati Takalar, Senin (20/10/2025).
Acara tersebut turut dihadiri para kepala OPD, camat se-Kabupaten Takalar, tokoh masyarakat, dan unsur Forkopimcam Mangarabombang.
Pada pelantikan ini dilakukan untuk penyegaran organisasi pemerintahan daerah guna meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di tingkat kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Takalar menekankan bahwa rotasi dan pelantikan pejabat adalah langkah strategis untuk memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kami berharap pejabat yang baru dilantik dapat segera menyesuaikan diri, bekerja profesional, dan menjadi teladan di wilayah tugasnya,” ucapnya.
Sementara Mappaturung, S.Sos usai pelantikan menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk mengemban amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.
“Tugas ini adalah kepercayaan besar yang harus dijaga dengan kerja nyata dan kedekatan dengan masyarakat. Kami akan fokus memperkuat sinergi antara pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan seluruh unsur kecamatan,” tegasnya.
Dalam suasana pelantikan berlangsung penuh kehangatan, diiringi ucapan selamat dari rekan sejawat dan tamu undangan yang hadir, tidak sedikit pihak menaruh harapan besar agar Kecamatan Mangarabombang di bawah kepemimpinan Mappaturung sebagai camat baru semakin maju, terutama dalam aspek pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan kesejahteraan warga.
Dengan resminya pelantikan Mappaturung sebagai Camat Mangarabombang, masyarakat berharap ada semangat baru dapat tumbuh di lingkungan pemerintah Kecamatan Mangarabombang. Momentum ini menjadi awal langkah untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat menuju Mangarabombang yang lebih baik, maju, tertib, dan berdaya saing.***

















